Sebuah kabar penting telah muncul dari salah satu platform komunikasi paling populer di dunia, di mana Discord secara resmi mengakui bahwa aplikasinya bermasalah di Windows 11. Masalah utama yang diidentifikasi adalah konsumsi RAM yang signifikan pada perangkat pengguna. Pengakuan bahwa Discord boros RAM ini tentu menjadi perhatian serius bagi jutaan pengguna yang mengandalkan aplikasi ini, terutama para gamer. Laporan menunjukkan bahwa aplikasi perpesanan instan ini dapat menghabiskan RAM hingga 4GB, sebuah angka yang cukup besar untuk sebuah aplikasi komunikasi.
Penyebab utama dari masalah konsumsi memori tinggi ini diduga kuat berasal dari penggunaan framework berbasis Electron yang menjadi dasar pengembangan aplikasi Discord. Untuk menanggapi permasalahan yang mengganggu kenyamanan pengguna ini, Discord telah mengambil inisiatif cepat dengan menggulirkan pembaruan yang fokus pada optimalisasi sistem. Informasi lebih lanjut mengenai isu ini dapat ditemukan di sumber asli Gamebrott.

Masalah Konsumsi RAM Discord di Windows 11
Kabar mengejutkan datang dari Discord, di mana perusahaan tersebut baru-baru ini mengakui adanya masalah serius terkait dengan performa aplikasinya. Pengakuan ini secara spesifik menyebutkan bahwa Discord bermasalah di Windows 11 karena cenderung menghabiskan sebagian besar RAM perangkat milik pengguna. Fenomena Discord yang boros RAM ini telah menjadi keluhan umum di kalangan pengguna sistem operasi terbaru Microsoft.
Secara lebih detail, aplikasi perpesanan instan yang sangat digemari oleh para gamer ini diduga dapat menghabiskan memori hingga 4GB. Angka ini merupakan jumlah yang signifikan dan dapat memengaruhi kinerja keseluruhan sistem, terutama bagi pengguna yang menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan atau memiliki spesifikasi perangkat yang terbatas. Konsumsi RAM yang tinggi ini dapat menyebabkan perlambatan, lagging, atau bahkan crash pada sistem operasi Windows 11.

Peran Framework Electron dan Kasus Serupa
Dugaan kuat mengenai penyebab masalah konsumsi RAM tinggi pada Discord tertuju pada framework berbasis Electron yang digunakan dalam pembangunan aplikasi tersebut. Discord Electron, sebagai basis teknologi aplikasi, diyakini menjadi dalang utama mengapa aplikasi tersebut dapat menghabiskan RAM perangkat hingga mencapai 4GB. Framework Electron memang memungkinkan pengembangan aplikasi lintas platform dengan cepat, namun seringkali dikaitkan dengan konsumsi sumber daya yang lebih besar dibandingkan aplikasi native.
Tidak hanya Discord, aplikasi serupa seperti Microsoft Teams ternyata juga dibangun berdasarkan Electron. Hal ini menjelaskan mengapa sebelumnya terdapat laporan bahwa Microsoft berupaya mengoptimalkan aplikasi andalannya tersebut untuk keperluan meeting agar tidak menghabiskan banyak sumber daya pengguna. Pengalaman Microsoft dengan Teams memperkuat asumsi bahwa Electron memang memiliki potensi untuk menyebabkan konsumsi RAM yang tinggi, dan kini masalah serupa terlihat pada Discord yang bermasalah di Windows 11.

Langkah Antisipasi Discord dan Pembaruan Sistem
Guna mengatasi permasalahan konsumsi RAM yang mengganggu ini, pihak Discord tidak berdiam diri. Mereka langsung berinisiatif untuk menggulirkan pembaruan sistem. Pembaruan ini melibatkan serangkaian pengujian intensif yang dirancang untuk mengurangi pemakaian memori pada sistem operasi Windows 11. Fokus utama dari optimalisasi ini adalah pada framework Electron yang menjadi inti dari aplikasi Discord itu sendiri. Langkah cepat ini menunjukkan komitmen Discord dalam menyediakan pengalaman terbaik bagi penggunanya.
Proses optimalisasi ini diharapkan dapat meminimalisir dampak negatif dari Discord boros RAM terhadap kinerja komputer pengguna. Dengan melakukan perbaikan pada Electron, Discord berharap dapat mencapai efisiensi yang lebih baik tanpa mengorbankan fitur atau stabilitas aplikasi. Pengujian yang dilakukan secara menyeluruh juga bertujuan untuk memastikan bahwa pembaruan yang diluncurkan dapat benar-benar menyelesaikan masalah yang dikeluhkan pengguna Discord di Windows 11.

Optimalisasi dan Fitur Restart Otomatis
Sebagai bagian dari solusi, pihak Discord telah mengumumkan sebuah fitur khusus untuk mengatasi konsumsi memori yang berlebihan. “Benar, kami akan implementasikan fitur restart ketika pemakaian Discord telah menembus 4GB,” demikian pernyataan resmi yang di-posting oleh pihak Discord di Reddit. Fitur ini merupakan langkah proaktif untuk mencegah masalah lebih lanjut akibat Discord boros RAM, memastikan bahwa aplikasi dapat kembali beroperasi secara optimal jika penggunaan memori mencapai ambang batas yang ditentukan.
Pengimplementasian fitur restart otomatis ini merupakan respons langsung terhadap keluhan pengguna mengenai performa aplikasi Discord di Windows 11. Dengan adanya fitur ini, pengguna tidak perlu secara manual memantau dan me-restart aplikasi saat terjadi lonjakan konsumsi RAM. Ini adalah upaya nyata dari Discord untuk memperbaiki aplikasinya yang bermasalah di Windows 11 dan memberikan pengalaman penggunaan yang lebih stabil dan nyaman.
Langkah cepat dan transparan Discord dalam mengakui serta mengatasi masalah ini patut diapresiasi. Fokus pada optimalisasi Electron dan implementasi fitur restart otomatis menunjukkan bahwa Discord serius dalam menjaga kualitas layanannya, khususnya bagi komunitas pengguna di Windows 11 yang terdampak oleh isu konsumsi memori yang tinggi.
